Pages

Saputangan Jambon


Ada banyak pohon yang menarik perhatianku di Kebun Raya kemarin. Salah satunya Saputangan Jambon alias Pink Handkerchief Tree. Pohon dengan nama latin Maniltoa Browneoides Harms (Leguminosae) ini konon berasal dari Australia Utara, Kepulauan Selat Torres dan Papua Nugini. Ada beberapa jenis pohon Saputangan di Asia Tenggara, semua dicirikan dengan dedaunan khasnya. Daun baru membentuk di dalam kelopak yang kemudian membuka dan melepaskan beberapa daun lembut berwarna putih atau merah muda. Gabungan daun baru ini mirip saputangan bergelantungan di ranting-ranting pohon. Setelah beberapa hari, daun baru akan mengeras dan menghijau berkilat.
Pohon ini biasanya tumbuh di hutan hujan dan hutan semusim. Karena bentuk tajuknya yang unik, warna daunnya yang indah serta polongnya yang berbentuk ginjal, maka tumbuhan ini sering ditanam sebagai pohon hias. Katanya sih, pemeliharaan pohon ini tidak sulit dan mudah diperbanyak dengan biji.
Aku tertarik dengan pohon ini. Setertarik aku dengan Chinar. Tetapi aku belum mendapat bijinya kemarin. Mungkin lain kali. Pohon apa yang menarik bagimu, Temans?

0 comments:

Post a Comment